Brilio.net - Dalam rangka mengedukasi khalayak ramai tentang kopi, herd Coffee Roaster hadirkan The Neighborherd 1.0 di Experience Coffee Store SumthinElse by herd, Bandung. Acara ini juga mengandung Mikael Jasin, pemenang World Barista Championship 2024, yang berbagi tentang ilmu dan pengalaman di dunia kopi.
herd Coffee Roaster merupakan produsen industri kopi yang menawarkan biji kopi single origin dan kopi house blend yang berbasis di Bandung. Tak hanya berjualan produk, herd Coffee Roaster juga ingin pengetahuan seputar dunia kopi yang menginspirasi.
BACA JUGA :
Jadi destinasi terlengkap dan mewah di Vietnam, ini dia sudut ciamik Grand World Phu Quoc
Andri Handrian, Founder herd Coffee Roaster mengatakan, The Neighborherd 1.0 menjadi wadah yang diciptakan untuk mengedukasi khalayak ramai. Tidak hanya spesifik tentang dunia kopi, tetapi segala hal yang berhubungan dengan kopi, misalnya kuliner, coffee culture, maupun sharing session bersama berbagai komunitas.
"Untuk menemukan kenyamanan unik dan pengalaman berbeda dalam menikmati kopi," ujar Andri Handrian.
Diadakannya The Neighborherd 1.0 sejalan dengan visi herd Coffee Roaster untuk melanjutkan 3rd wave coffee culture di Bandung. Budaya ini fokus pada kopi artisan yang melihat kopi sebagai seni dan ilmu untuk memberikan pengalaman sensorik mendalam bagi penikmatnya.
BACA JUGA :
Komite FFI umumkan lima Duta FFI 2024, ada Dian Sastro hingga Bryan Domani
Sejalan dengan konsep slow bar yang ‘seriusan santainya’ dari SumthinElse by herd, melalui pilihan kopi single origin dan house blend bercitarasa Bold & Sweet, seperti White Rabbit, Pink Panther, dan Black Sheep, serta suasana hangout lebih santai dan mindful, tetapi dapat menghasilkan sebuah ide kreatif yang serius.
foto: Istimewa
Pada acara tersebut, Mikael Jasin membagikan perjalanannya selama mengikuti 2024 World Barista Championship di Busan, Korea Selatan hingga menjadi barista kelas dunia.
Mikael mengungkapkan bahwa untuk menjadi barista kelas dunia bukanlah perjalanan singkat. Bila diibaratkan, perjuangan Mikael untuk menjadi juara dunia merupakan maraton, bukan sprint. Perjalanan panjang ini perlu melewati checkpoint demi checkpoint untuk mencapai garis finish, yaitu dari kejuaraan lokal, nasional, hingga internasional.
Mikael menyebut bahwa budaya kopi di Indonesia semakin berkembang beberapa tahun belakangan ini. Menurutnya minum kopi tidak hanya menjadi kebutuhan, tetapi sudah menjadi lifestyle.
"Kehadiran The Neigborherd 1.0 bisa menjadi wadah kolaborasi berbagai komunitas untuk belajar mengenai kopi serta memberikan pengalaman ngopi yang unik,” ungkap Mikael Jasin.
Selain meet and greet, acara dilanjutkan dengan cupping session, di mana para peserta bisa mendapatkan berbagai pengalaman. Mulai dari menjelajahi cita rasa kopi yang unik, membeli biji kopi berkualitas tinggi untuk dinikmati sendiri di rumah, hingga memperdalam pengetahuan mereka tentang kopi melalui kelas yang tersedia.
Selain itu, terdapat private session omakase bersama Mikael Jasin. Pada sesi ini, Mikael menghadirkan kreasi khusus dari tiga blend kopi yang dibuat dengan biji premium Colombia Aji Bourbon. Dalam dunia kopi, barista yang memilih style penyajian ini menyiapkan kopi sesuai dengan preferensi pribadi customer. Mulai dari pemilihan biji, pemanggangan dengan tingkat kematangan khusus, hingga pencampuran biji kopi yang disajikan, akan disesuaikan dengan selera customer.
(brl/lak)