Sementara lewat Instagram, Reza Arap pun mengabarkan langsung bagaimana kondisi saat kebakaran. Pada keterangan unggahannya, Reza menyebut kebakaran terjadi dari arah sebuah bukit. Ia pun tak tahu apa penyebab kebakaran tersebut.

"Bukit di belakang rumah kami @kupukupukertasfilm terbakar dan sangat dekat dengan lokasi syuting kami. Kita tidak tahu apa penyebab kebakaran itu," kata Reza Arap dalam unggahan Instagram @ybrap dikutip brilio.net pada Rabu (13/9).

BACA JUGA :
Sahabatan sejak kecil, intip 11 momen kekompakan Amanda Manopo dan Syifa Hadju dari dulu hingga kini

foto: Instagram/@ybrap


Mantan suami Wendy Walters itu membeberkan kalau pihak kru maupun pemeran bukanlah penyebab kebakaran di kawasan Kawah Wurung. Disebutkan, lokasi kebakaran berada 500 meter dari set shooting mereka.

BACA JUGA :
Reuni 'Mermaid in Love' usai 6 tahun berlalu, ini 7 momen Amanda Manopo hadiri ulang tahun Syifa Hadju

Akibat kejadian tersebut, Reza Arap bersama lawan mainnya, Amanda Manopo harus menyelesaikan syuting tersebut. Apalagi api sangat cepat meluas ke lokasi mereka.

"Kita masih memiliki dua adegan lagi untuk malam ini tapi kita harus menghentikan shooting karena api semakin besar dan bergerak sangat cepat ke set shooting kami," ujarnya.

foto: Instagram/@ybrap

Sutradara film Kupu-Kupu Kertas lalu memberikan perintah kepada seluruh kru dan pemain untuk pindah ke tempat yang lebih aman lantaran takut api semakin melebar.

Beruntung, seluruh kru dan pemain film dalam dapat segera menyelamatkan diri dan sekarang berada dalam kondisi sehat-sehat.

"Direktur kami, langsung memberikan perintah kepada semua kru untuk mengawal semua pemeran ke tempat yang paling aman meminta kami untuk pergi. Perjalanan kembali langsung ke hotel kami, bahkan kita masih memiliki beberapa adegan lagi, kita semua aman dan sehat," ujarnya.

foto: Instagram/@ybrap

Sementara itu, akun Instagram fans Amanda Manopo juga mengabarkan bahwa artis mereka dalam kondisi baik-baik saja. Meskipun, Amanda Manopo yang saat itu berada di lokasi syuting sempat panik melihat kobaran api yang sangat besar.

(brl/far)