Brilio.net - Pisang maupun susu merupakan asupan bergizi bagi tubuh. Keduanya dianjurkan untuk dikonsumsi setiap hari. Dikutip brilio.net dari Klinikgizi, Rabu (13/9), pisang rata-rata menyediakan 500 mg kalium dari jumlah 1.600 mg yang dibutuhkan per hari. Jumlah ini mampu menurunkan tekanan darah dan mengontrol keseimbangan cairan dalam tubuh. Sedangkan terlalu sedikit kalium dapat mengakibatkan cepat marah, mual, denyut jantung tidak teratur, dan diare.

Selain itu, pisang kaya vitamin B6 yang berperan melindungi tubuh dari infeksi dengan cara meningkatkan produksi sel darah putih. Nilai energi yang dikandungnya sebesar 136 kalori per 100 gram, berasal dari karbohidrat. Angka ini dua kali lipat dibandingkan apel yang hanya mengandung 54 kalori per 100 gram.

Olahan Pisang Susu  © 2017 Pixabay


Kebaikan yang dikandung pisang lainnya adalah potasium yang dapat membantu mempertahankan tekanan darah, kalium untuk meminimalkan kram otot, serta serat yang dapat membantu sistem pencernaan agar bekerja dengan teratur.

Loading...

Susu tak kalah kaya akan nutrisi. Seperti dikutip dari Doktersehat, kandungan susu antara lain adalah potasium untuk menggerakkan dinding pembuluh darah agar tetap stabil serta mencegah penyakit darah tinggi dan jantung. Ada zat besi, tembaga dan vitamin A yang berfungsi untuk mempertahankan kulit tetap bersinar.

Olahan Pisang Susu  © 2017 Pixabay


Ada lagi tyrosine dalam susu yang bermanfaat mendorong hormon kegembiraan dan membuat tidur lebih nyenyak. Kalsium dapat menguatkan tulang, magnesium untuk menguatkan jantung dan sistem saraf sehingga tidak mudah lelah. Kandungan yodium dan leticin dapat meningkatkan kerja otak besar, seng membantu mempercepat penyembuhan luka. Ada lagi vitamin B2 untuk meningkatkan ketajaman penglihatan.

Keduanya punya rasa yang sama nikmatnya. Namun ini kembali lagi pada selera. Akan tetapi mengonsumsi olahan kombinasi keduanya bukanlah ide bagus. Seperti dikutip dari Ibtimes India, olahan pisang campur susu ternyata bisa mengakibatkan beberapa gangguan sistem tubuh.

"Ayurveda menyarankan agar tidak mengonsumsi buah-buahan dengan susu karena bisa mengurangi kelancaran pencernaan, menghasilkan racun dan menyebabkan kongesti sinus, demam, batuk dan alergi," kata Huda Shaikh, Ahli Diet Nutrisi dan Klinis NutriBond, seperti dikutip dari Ibtimes India.

Ayurveda adalah ilmu yang membahas dunia pengobatan dengan menggunakan bahan alami sebagai media pengobatannya. Media dalam ayurveda meliputi tanaman organik dan sumber mineral seperti sulfur hingga metal berat seperti merkuri.

Mengonsumsi olahan kombinasi ini juga bisa mengakibatkan lemas gerak dan membuat mual. Disarankan untuk mengonsumsi pisang dan susu secara terpisah setelah selisih waktu setidaknya 20 menit.

RECOMMENDED